Implementasi nilai religius dalam upaya meningkatkan kedisiplinan siswa mi ma’arif nu blotongan

Authors

  • Siti Iffatul Maula, Tri Rahayu, Hidayah Mauludiyah UIN SALATIGA

DOI:

https://doi.org/10.62289/ijmus.v5i1.362

Keywords:

Kata kunci: kedisiplinan, Nilai religius, implementasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali nilai religius dan nilai kedisiplinan pada siswa MI Mi’arif NU Blotongan, peran guru serta kebijakan sekolah dalam pengimplementasian nilai religius terhadap tingkat kedisiplinan di MI Ma’arif Blotongan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas 5. Pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Triangulasi data.Penulis mengambil peran sebagai pewawancara langsung untuk menggali data lebih lengkap kepada guru dan siswa. Analisis penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verivikasi. Hasil penelitian menunnjukkan implementasi nilai religius, peran guru dan kebijakan sekolah mampu membentuk kebiasaan baik yang kemudian meningkatkan kedisiplinan siswa. Dalam pengimplementasian nilai religius melalui kegiatan-kegiatan keagamaan seperti sholat Dhuha berjamaah di masjid, tahlil, menghafal surat pendek, membaca asmaul khusna, serta pemberian teladan dalam bersikap yang baik. siswa dalam menjalankan penerapan nilai religius ini sudah konsisten, tetapi ada beberapa siswa yang belum konsisten dalam melaksanakannya. Penerapan hukuman pada siswa yang belum menjalankan yaitu dengan pemberian nasihat, menulis ayat Al-Qur’an, dan hafalan surat pendek. Guru dalam mengimplementasi-kan nilai religius disekolah yaitu memberikan contoh secara langsung dalam pelaksanaan. Peran guru di sini sangat penting yaitu selalu memberikan contoh, memberi nasehat, menyemangati, selalu mengecek daftar hadir, datang sebelum jam belajar dimulai.

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Tri Rahayu, Hidayah Mauludiyah, S. I. M. (2024). Implementasi nilai religius dalam upaya meningkatkan kedisiplinan siswa mi ma’arif nu blotongan. Indonesian Journal of Muhammadiyah Studies (IJMUS), 5(1), 45–54. https://doi.org/10.62289/ijmus.v5i1.362