Dukungan sosial keluarga untuk meningkatkan pola pengasuhan pada pencegahan stunting
DOI:
https://doi.org/10.62289/ijmus.v5i1.170Keywords:
dukungan sosial, stunting, pola asuh orang tua, anakAbstract
Stunting merupakan suatu bentuk gizi buruk yang ditandai dengan tinggi badan yang tidak sesuai dengan umur. Pola pengasuhan orang tua dalam upaya pencegahan stunting sangat dipengaruhi oleh dukungan sosial keluarga dalam pemberian gizi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh dukungan sosial keluarga terhadap pola asuh orang tua dalam mencegah stunting di Desa Jabon Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto. Metode yang digunakan adalah analitik korelasional dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu balita yang bertempat tinggal di Desa Jabon Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto dengan jumlah anak sebanyak 250 orang. Besar sampel sebanyak 107 sampel yang digunakan secara simple random sampling. Variabel independen adalah dukungan sosial dan pola asuh orang tua untuk mencegah stunting. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner tentang dukungan keluarga dan pola asuh orang tua untuk mencegah stunting. Analisis data menggunakan regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan dukungan sosial keluarga dengan tingkat frekuensi baik sebanyak 65 responden (60,7%). Dan responden dengan frekuensi cukup sebanyak 67 responden (62,6%). Hasil uji regresi linier dengan sebesar 0,00. Artinya ada hubungan antara dukungan sosial keluarga terhadap pola asuh orang tua dalam mencegah stunting pada balita. Semakin baik dukungan sosial keluarga ibu maka pola asuh pada balita semakin baik sehingga dapat mencegah terjadinya stunting.
Kata Kunci: Dukungan sosial, stunting, pola asuh orang tua, anak
